Stun Me
Google Translate
Arabic Korean Japanese Chinese Simplified Russian Portuguese
English French German Spain Italian Dutch

Rabu, 20 Oktober 2010

Belajar Blogspot...Yukkk maarrriiii....

TIPS MEMPOPULERKAN BLOG ANDA


Bagi anda para newbie janganlah pernah berharap kalau blog yang kita buat bisa langsung mendapat banyak kunjungan dan Traffic yang tinggi , butuh waktu yang tidak sedikit agar blog kita dikenal dan mendapat respon blogger lain. Tetapi bila usaha kita keras dan menggunakan trik yang jitu maka respon blogger lain terhadap blog kita akan meningkat, dibawah ini tip trik yang dapat anda lakukan untuk menempatkan respon dari blogger lain :



1. Ulet dan sabar
Kesabaran merupakan sifat yang harus dimiliki oleh seorang Blogger sejati. Hanya sebagian orang yang baru pertama kali membuat blog dan ingin langsung tinggi trafiknya, maka dengan itu kita harus meningkatkan pengalaman blogging dan mencari cara terbaik untuk menulis konten yang bagus dan bermutu. Oleh sebab itu, pertajamlah keahlian menulis Anda mulai dari sekarang.

2. Berikan Sesuatu yang Gratis
Cara ini terbukti sangat efektif untuk meningkatkan kunjungan. Sesuatu yang gratis disini bisa berupa Freeware, e-book, download MP3, Wordpress Theme dan lain sebagainya, dan konten tersebut haruslah selalu update bila pengunjung mendatangi blog Anda.


3. Menulislah di Blog popular
Tulislah artikel yang menarik pada blog yang sudah popular tapi dengan syarat artikel tersebut belum pernah diterbitkan sebelumnya, dan tambahkan link ke blog anda, dan cara ini dapat menarik blogger lain untuk melihat blog anda secara langsung.

4. Kumpulkan Artikel yang paling banyak dicari pengunjung
Artikel yang paling banyak dicari pengunjung adalah artikel yang komentarnya yang paling banyak, dan untuk mengumpulkan artikel tersebut, Anda dituntut untuk menulis artikel yang bagus agar menarik bagi Blogger lain.

5. Promosi Artikel
Dengan cara meninggalkan komentar pada blog lain, itu berarti anda melakukan promosi artikel anda, dan jangan lupa berilah link ke blog anda pada komentar yang anda berikan disana.

Cara ini sudah Saya buktikan dapat meningkatkan Traffic blog, sekarang tinggal giliran anda.

Selamat mencoba, dan semoga informasi diatas bermanfaat.

Terimakasih.

CARA MENAMBAH KOLOM IKLAN DI TEMPLATE BLOGSPOT



Bagi Anda para blogger yang sudah tau cara menambahkan kolom Iklan ditemplate blogspot tentu tidak asing lagi dengan trik yang satu ini. Dengan bermodalkan tehnik coding kode HTML, Saya mencoba diterapkan di blog ini, dan ternyata berhasil. Selanjutnya Saya langsung share didalam artikel ini, karena trik ini cukup berguna bagi Anda yang ingin memonetize website atau blognya, yaitu menjadi Publisher dari Iklan-iklan yang akan dipasang.

Dengan adanya iklan ini, maka setiap pengunjung yang datang, tentunya merasa penasaran dengan banner iklan yang sudah di buat semenarik mungkin, dan melakukan klik disana, dan bila mereka berminat, maka akan terjadi sebuah transaksi online.
Sebagai tambahan, bila rekan-rekan blogger memiliki website atau blog yang sudah memiliki traffic yang cukup tinggi, ini bisa dijadikan tambahan penghasilan tentunya, karena dengan banyaknya kunjungan, maka kemungkinan mereka melakukan klik terhadap iklan yang ada, itu semakin besar.

Untuk banner yang nantinya akan tampil di website atau blog kita, adalah seperti gambar dibawah ini :





Dan langkah-langkah yang harus Anda lakukan untuk membuat kolom iklan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Login ke blogspot, lalu masuk ke halaman Layout/Tata letak blog Anda dan klik Edit Html ( jangan lupa untuk selalu melakukan backup sebelum merubah Kode HTML untuk berjaga-jaga)

2. Lalu copy kode dibawah ini

<div id='sidebar-ads'>
<div class='ads-sidebar'>
<center><ul>
<li><a href='mailto:emailanda@gmail.com' target='_blank'><img border='0' height='125' src='http://kwangkxz.com/images/banneriklan.png' width='125'/></a></li>
<li><a href='mailto:emailanda@gmail.com' target='_blank'><img border='0' height='125' src='http://kwangkxz.com/images/banneriklan.png' width='125'/></a></li>
</ul></center>
</div>
</div>
 
3. Kemudian paste di atas <div id='sidebar-wrapper'>


4. Lalu copy juga kode dibawah ini :


#sidebar-ads {
width:300px;
margin-bottom:10px;
float:right;
background:#fff;
padding:10px;
}
.ads-sidebar{float:left; margin:0pt; padding:0pt}
#sidebar-ads ul li ul{list-style-type:square; margin-left:1.5em; padding:0; border:0}
#sidebar-ads ul li ul li{border:0}
#sidebar-ads .ads-sidebar ul{background:transparent none repeat scroll 0% 50%; border:1px solid transparent; float:left; margin:0pt; padding:10px 0pt 10px 2px; width:300px}
#sidebar-ads .ads-sidebar ul li{display:inline; list-style-type:none; margin:0pt; padding:0pt}
#sidebar-ads .ads-sidebar ul li a:hover{border-bottom:none; list-style-type:none}
.ads-sidebar ul{margin:0px; padding:0px}
.ads-sidebar ul li a{float:left}
.ads-sidebar img{margin:0px 0px 5px 8px; border:1px solid #CCC; padding:2px}
.ads-sidebar img:hover{border:1px solid #999}


5. Dan paste lagi di atas ]]></b:skin>

6. Klik SAVE


Semoga informasi yang Saya berikan ini bermanfaat bagi Anda semua.
Selamat mencoba dan Terimakasih. 
CARA MEMBUAT BUTTON DALAM BLOGSPOT



Mungkin sebagian dari Anda para pengunjung atau rekan Blogger, tahu yang dimaksud dengan "Button" ?

Sebuah visualisasi tombol yang muncul dalam layar monitor Anda, dan apabila di klik, maka akan terjadi proses yang sudah kita rumuskan berbentuk kode HTML dan dia akan melakukan sesuatu seperti yang kita perintahkan.

Dan kali ini, Saya akan  memberikan informasi mengenai Cara Membuat Button dalam Blog atau Website kita. 

Untuk kode HTML yang Saya maksudkan tadi, tulislah kode ini :

<button type="button">Ketik teks Anda di sini</button>

Maka, hasilnya akan seperti dibawah ini :


Ada beberapa kode lainnya juga agar Button yang kita buat bisa lebih menarik, seperti contoh dibawah ini :





dan untuk menghasilkan tombol button seperti diatas, Anda bisa membuat kode HTML seperti dibawah ini :

<button type="button" style="background:#000000; color:#FFFFFF; font:bold 20px Verdana, Geneva, sans-serif; margin:5px 0 5px 0; padding: 0 10px 0 10px;">Klik Disini !</button>

Keterangan :
  • background : warna latar button.
  • color : warna tulisan/text.
  • padding : Jarak tepi button dengan teks di dalamnya, 0 10px 0 10px artinya padding atas bernilai atau = 0; kanan = 10px; bawah = 0; kiri = 10px.
  • margin : jarak button dengan tepi bidang gambar ke luar, 5px 0 5px 0 artinya margin atas = 5px; kanan = 0; bawah = 5px; kiri = 0.
  • font : huruf teks.
Dan masih banyak Kode HTML lainnya yang bisa Anda tambahkan untuk lebih memperindah Button yang ingin dibuat.

Mungkin Anda memerlukan lebih dari satu button untuk mengisi blog Anda, dan apabila isi dari button yang ingin ditambahkan, sama dengan button yang sudah ada, tentunya Anda akan berulangkali menuliskan kode yang sama. Dan tentunya dengan penulisan Kode HTML yang berulang-ulang, itu menyebabkan pekerjaan kita jadi kurang efisien bukan ?

Oleh sebab itu, kita harus mengatur kode html tersebut bisa mencakup keseluruhan button yang akan dibuat dengan menggunakan CSS, dimana kumpulan elemen dari HTML, dijadikan dalam bentuk CSS seperti kode dibawah ini : 

#buttonku {
background:#000000;
color:#FFFFFF;
font:bold 20px Verdana, Geneva, sans-serif;
margin:5px 0 5px 0;
padding: 0 10px 0 10px; }

Dan kode CSS biasanya berada diantara kode :

<b:skin><![CDATA[ ... ]]></b:skin>

Selanjutnya tinggal mengatur HTML-nya seperti ini :

<button id="buttonku" type="button">Tekan Disini !</button>
<button id="buttonku" type="button">Klik Disini !</button>
<button id="buttonku" type="button">Klik Sekali lagi !</button>



Hasilnya akan nampak seperti dibawah ini :





Bila Anda ingin menyisipkan sebuah link dalam button tersebut, maka tuliskanlah Kode HTML link seperti dibawah ini :

<a href="...alamat yang dituju..." target="blank"><button type="button">Tulis teks kamu di sini</button></a>

Keterangan :
target="blank" dapat diartikan, link akan diarahkan ke tab baru.

Contoh button yang menggunakan link :

<a href="http://www.tentang-komputer-internet.co.cc/"><button type="button">Tentang Komputer Internet</button></a>
<a href="http://dreamlandhost.com/" target="blank"><button type="button">Hosting Murah Berkualitas</button></a>

Hasilnya :




Oke, sampai disini pembahasan mengenai cara membuat button dalam blogspot kita, semoga bermanfaat, dan trik ini sebenarnya dapat Anda kembangkan lebih jauh, sehingga tampilannya sesuai dengan yang Anda inginkan.

Selamat mencoba dan,

Terimakasih.

TIPS MERAWAT KOMPUTER ANDA

MENGATASI KERUSAKAN KOMPUTER STOP OxOOOOOO7B ERROR

perbaikan kerusakan komputerMengatasi pesan kesalahan STOP 0x0000007B error bukanlah hal sangat mudah menurut saya. Jenis kerusakan komputer ini sering muncul dalam 2 pesan dan itu bisa terjadi mulai dari windows 2000, XP, Vista dan windows 7 sekalipun. Jika pesan kesalahan ini muncul maka yang terjadi adalah Blue Screen of Death (BSOD). Pesan itu akan muncul dalam salah satu atau juga kombinasi dari pesan berikut ini;
  • STOP: 0x0000007B
TAHUKAH ANDA TENTANG FILE EKSTENSI CONFIG

file sistem operasi
Tentang File Config ? Jika pertanyaan ini untuk Anda, mungkin Anda mengatakan tidak tahu atau mungkin juga tidak mau tahu. Ini adalah file sistem, jadi tidak banyak yang peduli karena bagi orang awam ngapain pusing-pusing dengan itu. Bukankah komputer saya baik-baik saja? Tidak ada salahnya jika mendalami lebih jauh tentang file-file sistem operasi komputer, hitung-hitung tambah ilmu sedikitlah. Apa itu File Ekstensi Config? Itulah yang akan kita jawab.
  1. File ekstensi .CONFIG (dot config) terkait dengan WatchDirectory Task Information File. Ini adalah ekstensi file untuk file informasi digunakan oleh WatchDirectory yaitu sebuah aplikasi yang dirancang untuk merespon perubahan dalam folder yang dipantau melalui pelaksanaan tugas-tugas userdefined. Pengguna dapat memilih daftar lebih dari 10 tugas standar yang memungkinkan mereka untuk mengotomatisasi kebutuhan yang paling umum tugasnya. Pengguna dapat menjalankan file batch [.CMD atau .BAT] atau Visual Basic Script. WatchDirectory dimiliki dan dikembangkan oleh PDB Software.
  2. File ekstensi .CONFIG terkait dengan NET Application Configuration Information. Ini adalah ekstensi file untuk informasi konfigurasi yang dihasilkan dalam kerangka NET. Ekstensi file .CONFIG juga dikaitkan dengan Adobe Creative Suite 4 Master Collection, Adobe Dreamweaver, dan Microsoft Visual Studio. Aplikasi ini mungkin membutuhkan konfigurasi aplikasi NET untuk dapat berjalan dengan baik.
  3. File ekstensi .CONFIG terkait dengan CRISP Harvest Config File. Ini adalah ekstensi file untuk model file config digunakan oleh CRISP Harvest komputer userfriendly. Rentang model geografis membentang dari Alaska Tenggara ke pantai Oregon. CRISP Harvest mendistribusi secara free perangkat lunak ini dan ia dimiliki dan dikembangkan oleh Sekolah Perairan & Perikanan Sciences, University of Washington.
  4. File ekstensi .CONFIG dihubungkan dengan SWISHE Configuration File. Ini adalah ekstensi file untuk file konfigurasi yang digunakan oleh SWISHE, sistem fleksibel dan bebas untuk file indeks dan koleksi halaman web. Ini cocok untuk dokumen kecil dan koleksi dokumen. Ini menggunakan parser GNOME libxml2 dan filter untuk aplikasi email indeks, teks biasa, HTML, XML, PDF, MS Office dan file apa saja yang dapat dikonversi menjadi HTML atau teks XML. Juga digunakan untuk melengkapi database seperti MySQL DBMS untuk fulltext pencarian cepat.
MENGATASI MASALAH DEVICE DRIVERS HILANG

device driver hilangKebanyakan orang menggunakan Windows sudah akrab dengan device driver, yang merupakan program perangkat lunak kecil yang memungkinkan Windows dapat berkomunikasi dengan perangkat keras yang berbeda. Windows XP, Vista dan Window 7 benar-benar mendukung cukup banyak perangkat keras secara default, tetapi beberapa perangkat keras akan membutuhkan driver perangkat tambahan. Beberapa bulan yang lalu sebenarnya sudah saya singgung tentang driver. Driver adalah perantara komunikasi antara dua perangkat keras atau lebih.

PENJELASAN TENTANG CMOS KOMPUTER

pengaturan cmosComplementary metal oxide semiconductor (CMOS) adalah jenis chip semi-konduktor yang menyimpan data tanpa membutuhkan sumber daya eksternal. CMOS dalam sebuah komputer pribadi (PC), menangani petunjuk dasar komputer yang diperlukan untuk menginisialisasi komponen perangkat keras dan ketika boot up. Pengaturan ini dikenal sebagai pengaturan basic input output (BIOS), juga disebut sebagai pengaturan CMOS. CMOS mengontrol berbagai fungsi, termasuk Power On Self Test (POST).

Ebook Panduan Teknisi Komputer


belajar komputerEbook "MERAKIT, MERAWAT DAN MEMPERBAIKI KOMPUTER" saya persembahkan kepada Anda pengunjung blog ini yang peduli terhadap komputer, keamanan data dan mungkin masa depan didalam komputer anda. Beruntung Anda memiliki ebook ini.









MENCEGAH DAN MENGATASI VIRUS

virus komputer
Setiap komputer yang sering terkoneksi ke dunia luar sangat mungkin terinfeksi oleh virus PC. Yang paling sering terjadi ketika Anda terhubung ke situs web melalui internet dan men-download sesuatu ke PC Anda. Anda juga bisa mendapatkan virus dari lampiran email atau dengan menyalin file dari suatu tempat, seperti CD atau flash disk. Bagaimana menjaga keamanan komputer dari virus? Yang paling aman adalah proteksi komputer dari dunia luar, jangan masukkan flash disk dan jangan koneksi ke internet. Tetapi ini sangat tidak mungkin dan hampir mustahil dilakukan.
Virus dari satu komputer bisa menyebar ke komputer lain, dengan media internet, drive eksternal seperti flash drive dan bisa juga jaringan lokal. Ketika virus baru masuk kekomputer, kebanyakan masih “tidur” alias tidak aktif. Biasanya pengguna komputerlah yang membangunkan virusnya.
Sebuah virus PC adalah yang berbentuk malware yang memiliki kemampuan untuk menggandakan diri dengan menginfeksi program-program dan file. Beberapa jenis virus yang relatif tidak berbahaya, sering hanya mereplikasi diri atau menampilkan pesan lelucon. Tetapi yang lain mungkin sangat berbahaya dan bahkan dapat menghapus isi hard disk Anda.
Bagaimana mencegah dan mengatasi Virus
  1. Cara terbaik untuk menghindari virus adalah untuk menahan diri dan selektif serta berhati-hati dalam menyalin dan men-download file dari sumber yang tidak diketahui dan Anda tidak harus membuka lampiran email jika anda tidak tahu pengirim.
  2. Yang lebih penting adalah memastikan bahwa Anda memiliki perangkat lunak anti virus terbaik yang terpasang pada PC Anda dan yang selalu aktif dan up-to-date, tidak peduli seberapa sering Anda dapat mengakses internet.
  3. Biasakan melakukan scan terlebih dahulu sebelum meng-copy sebuah file dari pihak lain. Inilah kecerobohan yang paling sering terjadi. Pengamatan saya pada instansi tempat saya bekerja adalah virus paling sering menyebar melalui flash disk yang tidak di-scan terlebih dahulu. Ini memang rumit tetapi demi keamanan komputer.
  4. Jangan biasakan men-double klik file yang tidak Anda yakini keamanannya, ini akan langsung mengaktifkan virus jika file tersebut bervirus. Jika Anda hendak membuka sebuah foleder, sebaiknya klik kanan lalu pilih “Explorer” dan jangan “Open”. Mengapa? Karena seandainya ada virus dalam folder tersebut jika Anda pilih open maka virus langsung jalan. Jika Anda pilih explorer, Anda masih bisa melihat jika ada file aneh didalamnya.
  5. Jika Anda memiliki anti-virus software terinstal, diaktifkan dan harus diperbarui, dan menjalankan scan berkala. Jika ada hal-hal aneh mulai terjadi, seperti file menghilang atau menjadi korup, pesan aneh muncul, sistem crash atau pengolahan jadi melambat, maka itu adalah tanda-tanda.
  6. Jika Anda memiliki keterampilan, sebaiknya scan dengan antivirus dilakukan di safe mode, karena banyak program startup dinonaktifkan pada mode ini, termasuk mungkin program untuk bersembunyi virus.
  7. Alternatif lain adalah mengidentifikasi program atau services yang sedang jalan mungkin ada yang mencurigakan. Namun untuk eperluan ini Anda perlu belajar lebih jauh tentang macam-macam services sistem operasi windows. Tekan Ctrl, Alt dan Del bersama-sama untuk membuka Task Manager. Periksa daftar entri services yang berjalan baik pada Aplication maupun pada tab Process untuk melihat apakah ada yang dicurigai sebagai virus. Tetapi sebaiknya Anda hati-hati menonaktifkan apapun disini. Silakan lihat Serivices Windows Yang Tidak Boleh Diganggu, karena penjellasan services windows ada di sana.
  8. Jika Anda ingin menghilangkan virus PC secara manual, download utilitas autoruns dari website Microsoft dan kemudian ekstrak program ini. Restart PC Anda dalam safe mode lalu klik dua kali file autoruns.exe dan pilih menu Options. Lihat melalui semua tab untuk setiap kejadian virus yang ingin Anda hapus, klik kanan dan pilih Delete. Ini akan menghapus entri startup dari registry sehingga program akan pulih. Restart PC Anda dalam modus normal dan virus seharusnya tidak lagi hadir.

Senin, 18 Oktober 2010

Perkenalan...

Assalamualaikum Wr.Wb.

      Sebelumnya, w mw ngucapin terima kasih dulu bwt semua yg udh buka atau baca2 blog ini. Sebagai awal yang baru, w jg dsini baru dgn dunia baru w. Oke, salam kenal yah bwt semua. W Shilvia Oktora, lahir di Jakarta tepatnya tanggal 17 Oktober, 20 tahun yang lalu. Sharief, itu kata-kata atau sepenggal dari nama ayah w, Syarifuddin Rozak. Aktivitas sekarang, w kuliah tepatnya di salah satu kampus akademi di Salemba, Akademi Komunikasi Bina Sarana Informatika (AKOM-BSI). Saat ini w fokus belajar dibidang Broadcast, yaitu penyiaran baik penyiaran radio maupun televisi. Mimpi w jadi seorang penyiar televisi sejak SMP membuat w mau mengambil jurusan ini. Alhasil, yahh w belum tau perkembangan w sampai dimana, apakah w layak atau tidak karena w baru menjalani kuliah baru-baru ini. W tgl di Bekasi, di salah satu perumahan disana bersama keluarga yang pasti terus dan selalu memotivasi diri w.Alhamdulillah, w Islam, dan akan selalu menjadi orang yang baik bahkan lebih lagi di masa depan. Amiiin
      Terima kasih buat waktunya,salam kenal,salam kompak dan salam sukses aja buat kita semua.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Jumat, 15 Oktober 2010

Tips Menjadi Produser Radio

Selain penyiar dan operator, kesuksesan sebuah acara radio juga ditentukan oleh produser yang handal. Jika kita belajar dari televisi, seorang produser acara mengatur segalanya. Mulai dari mengarahkan penyiar, mengatur narasumber hingga memastikan penonton bisa bersorak dan bertepuk tangan dengan benar.

Banyak acara radio yang sukses karena memiliki produser yang memahami apa yang harus dilakukannya. Produser bukanlah station manager ataupun manager siaran, tapi dia memiliki wewenang managerial yang tidak jauh berbeda dengan seorang manager siaran. Sehingga bisa dikatakan, seorang produser adalah kepanjangan tangan dari manager siaran atau bahkan manager siaran dari sebuah acara dan bertanggung jawab atas sukses atau tidaknya sebuah acara.

Melihat besarnya tanggung jawab seorang produser, maka dia harus berupaya agar tidak ada kesalahan yang terjadi pada saat siaran berlangsung. Untuk itu, produser dituntut memiliki kepekaan sejak persiapan hingga eksekusi acara.

Persiapan
* memastikan tersedianya materi siaran mulai dari materi kata, rundown acara, rencana acara, iklan, lagu, hingga berbagai asesoris siaran, termasuk materi pertanyaan jika didalam acara ada sessi tanya jawab dengan narasumber atau talk show
* memastikan perangkat siaran siap digunakan, seperti komputer, mixer, mic, headphone hingga jaringan telepon / sms
* memastikan kreatif acara siap dieksekusi dan akan berjalan sesuai rencana
* melakukan briefing kepada siapa saja yang berkaitan dengan siaran, seperti operator, penyiar hingga narasumber atau pihak ketiga yang terlibat dalam siaran

Saat acara berlangsung
* mendampingi penyiar sebagai problem solver agar penyiar terhindar dari kesalahan
* menjadi pemandu acara, pengarah acara, penata acara hingga sutradara yang selalu mengarahkan jalannya siaran: kapan penyiar bertanya, kapan narasumber berhenti bicara, kapan menerima telpon pendengar dan lain sebagainya
* memantau check list dan rundown siaran dari menit ke menit
* memberikan keputusan bilamana perlu dan jika menghadapi kesulitan yang tidak terpecahkan, harus segera berkomunikasi dengan Program Director
* bisa menjadi mediator antara crew di luar ruang siaran seperti gate Keeper, Program Director dengan crew yang ada di ruang siaran.
* memantau flow acara dan kualitas audio
* memastikan siaran direkam sebagai arsip bila diperlukan

Setelah acara berlangsung
* menyampaikan laporan kepada Program Director
* melakukan evaluasi bersama dengan crew yang terkait untuk dipresentasikan ke Program Director
* bersama dengan Program Director mencari jalan terbaik untuk mengantisipasi agar kesalahan yang sama tidak terjadi lagi dan kualitas acara bisa semakin membaik
* melakukan sharing dengan crew yang terkait, mengenai hasil diskusi dengan Program Director
* menampung dan mengkoordinir masukan, ide kreatif dari crew terkait untuk acara mendatang

Kira-kira begitulah langkah-langkah yang harus dilakukan oleh produser agar acara yang didampinginya bisa berhasil dengan baik. Untuk acara-acara tertentu yang dinilai penting, peran produser harus dilakukan langsung oleh Program Director. Produser bukanlah fungsi pelengkap, melainkan urat nadi dari sebuah acara.

Jumat, 08 Oktober 2010

Definisi Teknologi informasi

Pemanfaatan Teknologi Informasi
Pemanfaatan Teknologi Informasi
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan teknologi informasi? Apakah teknologi informasi itu identik dengan komputer? Pertanyaan ini sering diutarakan dan untuk menjawabnya diperlukan pemahaman mengenai teknologi informasi itu sendiri.
Teknologi informasi (Information Technology) biasa disingkat TI, IT atau infotech. Dalam Oxford English Dictionary (OED2) edisi ke-2 mendefenisikan teknologi informasi adalah hardware dan software, dan bisa termasuk di dalamnya jaringan dan telekomunikasi yang biasanya dalam konteks bisnis atau usaha. Menurut Haag dan Keen (1996), Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi. Menurut Martin (1999), Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang akan digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirim/menyebarkan informasi. Sementara Williams dan Sawyer (2003), mengungkapkan bahwa teknologi informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi kecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video.
Dari defenisi di atas, nampak bahwa teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer, tetapi juga termasuk teknologi telekomunikasi. Dengan kata lain bahwa teknologi informasi merupakan hasil konvergensi antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi.
Teknologi komputer merupakan teknologi yang berhubungan dengan perangkat komputer seperti printer, pembaca sidik jari, CD-ROM, Prosesor, disk, dan lain-lain. Komputer merupakan mesin serbaguna yang dapat digunakan untuk keperluan pengolahan data apa saja menjadi informasi yang berguna. Hal ini dimungkinkan karena komputer dapat dikendalikan oleh program yang terdiri atas sederetan instruksi. Komputer akan bertindak sesuai instruksi yang diterimanya dari program. Dengan kata lain komputer akan bertindak sesuai keinginan pembuat program.
Teknologi komunikasi atau telekomunikasi merupakan teknologi komunikasi jarak jauh. Termasuk teknologi telekomunikasi yang kita gunakan sehari-hari adalah telepon, televisi, radio, handy-talky, handphone. Dikatakan sebelumnya bahwa teknologi informasi merupakan konvergensi antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi, saat ini teknologi telekomunikasi yang disebutkan di atas telah dapat digunakan untuk menghubungkan sejumlah komputer. Sehingga beberapa komputer dapat berkomunikasi satu sama lain dengan mudah. Inilah makna dari kata “konvergensi” di atas yang kemudian lazim disebut sebagai Teknologi Informasi.

Minggu, 03 Oktober 2010

Evolusi Perkembangan Teknologi Informasi (Pendapat ke 2)

EMPAT ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMPUTER
Tidak dapat disangkal bahwa salah satu penyebab utama terjadinya era globalisasi yang datangnya lebih cepat dari dugaan semua pihak adalah karena perkembangan pesat teknologi informasi. Implementasi internet, electronic commerce, electronic data interchange, virtual office, telemedicine, intranet, dan lain sebagainya telah menerobos batas-batas fisik antar negara. Penggabungan antara teknologi komputer dengan telekomunikasi telah menghasilkan suatu revolusi di bidang sistem informasi. Data atau informasi yang pada jaman dahulu harus memakan waktu berhari-hari untuk diolah sebelum dikirimkan ke sisi lain di dunia, saat ini dapat dilakukan dalam hitungan detik.
Tidak berlebihan jika salah satu pakar IBM menganalogikannya dengan perkembangan otomotif sebagai berikut: “seandainya dunia otomotif mengalami kemajuan sepesat teknologi informasi, saat ini telah dapat diproduksi sebuah mobil berbahan bakar solar, yang dapat dipacu hingga kecepatan maximum 10,000 km/jam, dengan harga beli hanya sekitar 1 dolar Amerika !”. Secara mikro, ada hal cukup menarik untuk dipelajari, yaitu bagaimana evolusi perkembangan teknologi informasi yang ada secara signifikan mempengaruhi persaingan antara perusahaan-perusahaan di dunia, khususnya yang bergerak di bidang jasa. Secara garis besar, ada empat periode atau era perkembangan sistem informasi, yang dimulai dari pertama kali diketemukannya komputer hingga saat ini. Keempat era tersebut (Cash et.al., 1992) terjadi tidak hanya karena dipicu oleh perkembangan teknologi komputer yang sedemikian pesat, namun didukung pula oleh teori-teori baru mengenai manajemen perusahaan modern. Ahli-ahli manajemen dan organisasi seperti Peter Drucker, Michael Hammer, Porter, sangat mewarnai pandangan manajemen terhadap teknologi informasi di era modern. Oleh karena itu dapat dimengerti, bahwa masih banyak perusahaan terutama di negara berkembang (dunia ketiga), yang masih sulit mengadaptasikan teori-teori baru mengenai manajemen, organisasi, maupun teknologi informasi karena masih melekatnya faktor-faktor budaya lokal atau setempat yang mempengaruhi behavior sumber daya manusianya. Sehingga tidaklah heran jika masih sering ditemui perusahaan dengan peralatan komputer yang tercanggih, namun masih dipergunakan sebagai alat-alat administratif yang notabene merupakan era penggunaan komputer pertama di dunia pada awal tahun 1960-an.

ERA KOMPUTERISASI

Periode ini dimulai sekitar tahun 1960-an ketika mini computer dan mainframe diperkenalkan perusahaan seperti IBM ke dunia industri. Kemampuan menghitung yang sedemikian cepat menyebabkan banyak sekali perusahaan yang memanfaatkannya untuk keperluan pengolahan data (data processing). Pemakaian komputer di masa ini ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, karena terbukti untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, mempergunakan komputer jauh lebih efisien (dari segi waktu dan biaya) dibandingkan dengan mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk hal serupa. Pada era tersebut, belum terlihat suasana kompetisi yang sedemikian ketat. Jumlah perusahaan pun masih relatif sedikit. Kebanyakan dari perusahaan perusahaan besar secara tidak langsung “memonopoli pasar-pasar tertentu, karena belum ada pesaing yang berarti. Hampir semua perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang infrastruktur (listrik dan telekomunikasi) dan pertambangan pada saat itu membeli perangkat komputer untuk membantu kegiatan administrasinya sehari-hari. Keperluan organisasi yang paling banyak menyita waktu komputer pada saat itu adalah untuk administrasi back office, terutama yang berhubungan dengan akuntansi dan keuangan. Di pihak lain, kemampuan mainframe untuk melakukan perhitungan rumit juga dimanfaatkan perusahaan untuk membantu menyelesaikan problem-problem teknis operasional, seperti simulasi-simulasi perhitungan pada industri pertambangan dan manufaktur.
ERA TEKNOLOGI INFORMASI
Kemajuan teknologi digital yang dipadu dengan telekomunikasi telah membawa komputer memasuki masa-masa “revolusi”-nya. Di awal tahun 1970-an, teknologi PC atau Personal Computer mulai diperkenalkan sebagai alternatif pengganti mini computer. Dengan seperangkat komputer yang dapat ditaruh di meja kerja (desktop), seorang manajer atau teknisi dapat memperoleh data atau informasi yang telah diolah oleh komputer (dengan kecepatan yang hampir sama dengan kecepatan mini computer, bahkan mainframe). Kegunaan komputer di perusahaan tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi, namun lebih jauh untuk mendukung terjadinya proses kerja yang lebih efektif. Tidak seperti halnya pada era komputerisasi dimana komputer hanya menjadi “milik pribadi” Divisi EDP (Electronic Data Processing)
perusahaan, di era kedua ini setiap individu di organisasi dapat memanfaatkan kecanggihan komputer, seperti untuk mengolah database, spreadsheet, maupun data processing (end-user computing). Pemakaian komputer di kalangan perusahaan semakin marak, terutama didukung dengan alam kompetisi yang telah berubah dari monompoli menjadi pasar bebas. Secara tidak langsung, perusahaan yang telah memanfaatkan teknologi komputer sangat efisien dan efektif dibandingkan perusahaan yang sebagian prosesnya masih dikelola secara manual. Pada era inilah komputer memasuki babak barunya, yaitu sebagai suatu fasilitas yang dapat memberikan keuntungan kompetitif bagi perusahaan, terutama yang bergerak di bidang pelayanan atau jasa.
Teori-teori manajemen organisasi modern secara intensif mulai diperkenalkan di awal tahun 1980-an. Salah satu teori yang paling banyak dipelajari dan diterapkan adalah mengenai manajemen perubahan (change management). Hampir di semua kerangka teori manajemen perubahan ditekankan pentingnya teknologi informasi sebagai salah satu komponen utama yang harus diperhatikan oleh perusahaan yang ingin menang dalam persaingan bisnis. Tidak seperti pada kedua era sebelumnya yang lebih menekankan pada unsur teknologi, pada era manajemen perubahan ini yang lebih ditekankan adalah sistem informasi, dimana komputer dan teknologi informasi merupakan komponen dari sistem tersebut. Kunci dari keberhasilan perusahaan di era tahun 1980-an ini adalah penciptaan dan penguasaan informasi secara cepat dan akurat. Informasi di dalam perusahaan dianalogikan sebagai darah dalam peredaran darah manusia yang harus selalu mengalir dengan teratur, cepat, terus-menerus, ke tempat-tempat yang membutuhkannya (strategis). Ditekankan oleh beberapa ahli manajemen, bahwa perusahaan yang menguasai informasilah yang memiliki keunggulan kompetitif di dalam lingkungan makro “regulated free market”. Di dalam periode ini, perubahan secara filosofis dari perusahaan tradisional ke perusahaan modern terletak pada bagaimana manajemen melihat kunci kinerja perusahaan. Organisasi tradisional melihat struktur perusahaan sebagai kunci utama pengukuran kinerja, sehingga semuanya diukur secara hirarkis berdasarkan divisi-divisi atau departemen. Dalam teori organisasi modern, dimana persaingan bebas telah menyebabkan customers harus pandai-pandai memilih produk yang beragam di pasaran, proses penciptaan produk atau pelayanan (pemberian jasa) kepada pelanggan merupakan kunci utama kinerja perusahaan. Keadaan ini sering diasosiasikan dengan istilah-istilah manajemen seperti “market driven” atau “customer base company” yang pada intinya sama, yaitu kinerja perusahaan akan dinilai dari kepuasan para pelanggannya. Sangat jelas dalam format kompetisi yang baru ini, peranan komputer dan teknologi informasi, yang digabungkan dengan komponen lain seperti proses, prosedur, struktur organisasi, SDM, budaya perusahaan, manajemen, dan komponen terkait lainnya, dalam membentuk sistem informasi yang baik, merupakan salah satu kunci keberhasilan perusahaan secara strategis.
Tidak dapat disangkal lagi bahwa kepuasan pelanggan terletak pada kualitas pelayanan. Pada dasarnya, seorang pelanggan dalam memilih produk atau jasa yang dibutuhkannya, akan mencari perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut: cheaper (lebih murah), better (lebih baik), dan faster (lebih cepat). Disinilah peranan sistem informasi sebagai komponen utama dalam memberikan keunggulan kompetitif perusahaan. Oleh karena itu, kunci dari kinerja perusahaan adalah pada proses yang terjadi baik di dalam perusahaan (back office) maupun yang langsung bersinggungan dengan pelanggan (front office). Dengan memfokuskan diri pada penciptaan proses (business process) yang efisien, efektif, dan terkontrol dengan baiklah sebuah perusahaan akan memiliki kinerja yang handal. Tidak heran bahwa di era tahun 1980-an sampai dengan awal tahun 1990-an terlihat banyak sekali perusahaan yang melakukan BPR (BusinessProcess Reengineering), re-strukturisasi, implementasi ISO-9000, implementasi TQM, instalasi dan
pemakaian sistem informasi korporat (SAP, Oracle, BAAN), dan lain sebagainya. Utilisasi teknologi informasi terlihat sangat mendominasi dalam setiap program manajemen perubahan yang dilakukan perusahaan-perusahaan
ERA GLOBALISASI INFORMASI
Belum banyak buku yang secara eksplisit memasukkan era terakhir ini ke dalam sejarah evolusi teknologi informasi. Fenomena yang terlihat adalah bahwa sejak pertengahan tahun 1980-an, perkembangan dibidang teknologi informasi (komputer dan telekomunikasi) sedemikian pesatnya, sehingga kalau digambarkan secara grafis, kemajuan yang terjadi terlihat secara eksponensial. Ketika sebuah seminar internasional mengenai internet diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1996, para praktisi teknologi informasi yang dahulu bekerja sama dalam penelitian untuk memperkenalkan internet ke dunia industri pun secara jujur mengaku bahwa mereka tidak pernah menduga perkembangan internet akan menjadi seperti ini. Ibaratnya mereka melihat bahwa yang ditanam adalah benih pohon ajaib, yang tiba-tiba membelah diri menjadi pohon raksasa yang tinggi menjulang. Sulit untuk ditemukan teori yang dapat menjelaskan semua fenomena yang terjadi sejak awal tahun 1990-an ini, namun fakta yang terjadi dapat disimpulkan sebagai berikut:
Tidak ada yang dapat menahan lajunya perkembangan teknologi informasi. Keberadaannya telah menghilangkan garis-garis batas antar negara dalam hal flow of information. Tidak ada negara yang mampu untuk mencegah mengalirnya informasi dari atau ke luar negara lain, karena batasan antara negara tidak dikenal dalam virtual world of computer. Penerapan teknologi seperti LAN, WAN, GlobalNet, Intranet, Internet, Ekstranet, semakin hari semakin merata dan membudaya di masyarakat. Terbukti sangat sulit untuk menentukan perangkat hukum yang sesuai dan terbukti efektif untuk menangkal segala hal yang berhubungan dengan penciptaan dan aliran informasi. Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat pada batasan fisik lagi. Melalui virtual world of computer, seseorang dapat mencari pelanggan di seluruh lapisan masyarakat dunia yang terhubung dengan jaringan internet. Sulit untuk dihitung besarnya uang atau investasi yang mengalir bebas melalui jaringan internet. Transaksi-transaksi perdagangan dapat dengan mudah dilakukan di cyberspace melalui electronic transaction dengan mempergunakan electronic money.
Tidak jarang perusahaan yang akhirnya harus mendefinisikan kembali visi dan misi bisnisnya, terutama yang bergelut di bidang pemberian jasa. Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan perangkat canggih teknologi informasi telah merubah mindset manajemen perusahaan sehingga tidak jarang terjadi perusahaan yang banting stir menggeluti bidang lain. Bagi negara dunia ketiga atau yang sedang berkembang, dilema mengenai pemanfaatan teknologi informasi amat terasa. Di suatu sisi banyak perusahaan yang belum siap karena struktur budaya atau SDM-nya, sementara di pihak lain investasi besar harus dikeluarkan untuk membeli perangkat teknologi informasi. Tidak memiliki teknologi informasi, berarti tidak dapat bersaing dengan perusahaan multi nasional lainnya, alias harus gulung tikar.
Hal terakhir yang paling memusingkan kepala manajemen adalah kenyataan bahwa lingkungan bisnis yang ada pada saat ini sedemikian seringnya berubah dan dinamis. Perubahan yang terjadi tidak hanya sebagai dampak kompetisi yang sedemikian ketat, namun karena adanya faktor-faktor external lain seperti politik (demokrasi), ekonomi (krisis), sosial budaya (reformasi), yang secara tidak langsung menghasilkan kebijakan-kebijakan dan peraturan-peraturan baru yang harus ditaati perusahaan. Secara operasional, tentu saja fenomena ini sangat menyulitkan para praktisi teknologi informasi dalam menyusun sistemnya. Tidak jarang di tengah-tengah konstruksi sistem informasi, terjadi perubahan kebutuhan sehingga harus diadakan analisa ulang terhadap sistem yang akan dibangun. Dengan mencermati keadaan ini, jelas terlihat kebutuhan baru akan teknologi informasi yang cocok untuk perusahaan, yaitu teknologi yang mampu adaptif terhadap perubahan. Para praktisi negara maju menjawab tantangan ini dengan menghasilkan produk-produk aplikasi yang berbasis objek, seperti OOP (Object Oriented Programming), OODBMS (Object Oriented Database Management System), Object Technology, Distributed Object, dan lain sebagainya.
PERUBAHAN POLA PIKIR SEBAGAI SYARAT
Dari keempat era di atas, terlihat bagaimana alam kompetisi dan kemajuan teknologi informasi sejak dipergunakannya komputer dalam industri hingga saat ini terkait erat satu dan lainnya. Memasuki abad informasi berarti memasuki dunia dengan teknologi baru, teknologi informasi. Mempergunakan teknologi informasi seoptimum mungkin berarti harus merubah mindset. Merubah mindset merupakan hal yang teramat sulit untuk dilakukan, karena pada dasarnya “people do not like to change”. Kalau pada saat ini dunia maju dan negara-negara tetangga Indonesia sudah memiliki komitmen khusus untuk mengambil bagian dalam penciptaan komponen-komponen sistem informasi, bagaimana dengan Indonesia? Masih ingin menjadi negara konsumen? Atau sudah mampu menjadi negara produsen? Paling tidak, hal yang harus ada terlebih dahulu di setiap manusia Indonesia adalah kemauan untuk berubah. Tanpa “willingness to change”, sangat mustahillah bangsa Indonesia dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk membangun kembali bangsa yang hancur ditelan krisis saat ini.
I. Empat era perkembangan Teknologi computer :

Secara garis besar, ada empat periode atau era perkembangan sistem informasi, yang dimulai dari pertama kali diketemukannya komputer hingga saat ini. Keempat era tersebut (Cash et.al., 1992) terjadi tidak hanya karena dipicu oleh perkembangan teknologi komputer yang sedemikian pesat, namun didukung pula oleh teori-teori baru mengenai manajemen perusahaan modern. Ahli-ahli manajemen dan organisasi seperti Peter Drucker, Michael Hammer, Porter, sangat mewarnai pandangan manajemen terhadap teknologi informasi di era modern.

Oleh karena itu dapat dimengerti, bahwa masih banyak perusahaan terutama di negara berkembang (dunia ketiga), yang masih sulit mengadaptasikan teori-teori baru mengenai manajemen, organisasi, maupun teknologi informasi karena masih melekatnya faktor-faktor budaya lokal atau setempat yang mempengaruhi behavior sumber daya manusianya. Sehingga tidaklah heran jika masih sering ditemui perusahaan dengan peralatan komputer yang tercanggih, namun masih dipergunakan sebagai alat-alat administratif yang notabene merupakan era penggunaan komputer pertama di dunia pada awal tahun 1960-

II. Era komputerisasi

Pemakaian komputer di masa ini ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, karena terbukti untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, mempergunakan komputer jauh lebih efisien (dari segi waktu dan biaya) dibandingkan dengan mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk hal serupa. Pada era tersebut, belum terlihat suasana kompetisi yang sedemikian ketat.
Hampir semua perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang infrastruktur (listrik dan telekomunikasi) dan pertambangan pada saat itu membeli perangkat komputer untuk membantu kegiatan administrasinya sehari-hari. Keperluan organisasi yang paling banyak menyita waktu komputer pada saat itu adalah untuk administrasi back office, terutama yang berhubungan dengan akuntansi dan keuangan. Kunci dari keberhasilan perusahaan di era tahun 1980-an ini adalah penciptaan dan penguasaan informasi secara cepat dan akurat.


III. Era Globalisasi Informasi

Tidak ada negara yang mampu untuk mencegah mengalirnya informasi dari atau ke luar negara lain, karena batasan antara negara tidak dikenal dalam virtual world of computer. Penerapan teknologi seperti LAN, WAN, GlobalNet, Intranet, Internet, Ekstranet, semakin hari semakin merata dan membudaya di masyarakat. Terbukti sangat sulit untuk menentukan perangkat hukum yang sesuai dan terbukti efektif untuk menangkal segala hal yang berhubungan dengan penciptaan dan aliran informasi. Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat pada batasan fisik lagi. Melalui virtual world of computer, seseorang dapat mencari pelanggan di seluruh lapisan masyarakat dunia yang terhubung dengan jaringan internet. Sulit untuk dihitung besarnya uang atau investasi yang mengalir bebas melalui jaringan internet. Kebutuhan baru akan teknologi informasi yang cocok untuk perusahaan, yaitu teknologi yang mampu adaptif terhadap perubahan.

Tidak jarang perusahaan yang akhirnya harus mendefinisikan kembali visi dan misi bisnisnya, terutama yang bergelut di bidang pemberian jasa. Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan perangkat canggih teknologi informasi telah merubah mindset manajemen perusahaan sehingga tidak jarang terjadi perusahaan yang banting stir menggeluti bidang lain. Bagi negara dunia ketiga atau yang sedang berkembang, dilema mengenai pemanfaatan teknologi informasi amat terasa. Di suatu sisi banyak perusahaan yang belum siap karena struktur budaya atau SDM-nya, sementara di pihak lain investasi besar harus dikeluarkan untuk membeli perangkat teknologi informasi. Tidak memiliki teknologi informasi, berarti tidak dapat bersaing dengan perusahaan multi nasional lainnya, alias harus gulung tikar.

IV. Perubahan Pola Piker Sebagai Syarat

Dari keempat era di atas, terlihat bagaimana alam kompetisi dan kemajuan teknologi informasi sejak dipergunakannya komputer dalam industri hingga saat ini terkait erat satu dan lainnya. Memasuki abad informasi berarti memasuki dunia dengan teknologi baru, teknologi informasi.




Komitmen, mau berubah untuk sukses dan tidak takut gagal, sangat penting untuk berhasilnya penerapan TEKNOLOGI INFORMASI sehingga menjadi piawai dalam persaingan dunia usaha saat ini dan akan datang.

Evolusi Perkembangan Teknologi Informasi

Search Enginee